fbpx

Kini Beralih ke solusiprint.id

Untuk pengalaman layanan terkini dan terintegrasi dengan sistem administrasi member, anda saat ini dapat mengunjungi solusiprint.id

info: WA 0811-5050-40

Mengenal Sablon Polyflex

Ketatnya persaingan dan tuntutan untuk bisa menghemat waktu dalam proses pengerjaan sablon satuan membuat kami mengambil keputusan untuk beralih dari sablon manual yang masih menggunakan cat cair menjadi cara yang lebih modern atau digital. Ada beberapa pilihan yang kami coba untuk membuat proses sablon lebih cepat dan bisa menerima pesanan satuan diantaranya adalah sablon DTG (Direct To Garmen), Transfer Paper serta sablon polyflex. 

 

Untuk memperoleh kualitas produk yang baik kami telah melakukan beberapa kali pengujian pencucian dengan mesin cuci (bukan dengan tangan) secara berturut-turut baik hasil DTG, transfer paper (dalam hal ini kami menggunakan transfer paper 3G Opaque) maupun sablon Polyflex. Untuk sablon DTG mulai pecah pecah pada 3x cucian. Sedangkan Transfer paper dan Polyflex masih bertahan pada pengujian lebih dari 10x cucian. Sehingga pilihan kami jatuh kepada sablon Transfer paper dan polyflex. Untuk jenis polyflex sendiri kami pilih yang terbaik dengan spesifikasi Polyflex PU yaitu bahan sablon Polyurethane Korea yg sangat Tipis, Elastis dan nyaman menempel pada kaos.

 

Pada kesempatan kali ini kami tidak akan membandingkan secara detail jenis sablon tersebut tetapi kami akan mengulas secara khusus tentang sablon polyflex. Yakni tentang kelebihan dan kekurangan sablon menggunakan bahan polyflex. 

 

 

Sablon Polyflex atau yang sering dikenal sebagai sablon untuk jersey bola, kini sablon tidak hanya digunakan pada media jersey saja tetapi juga digunakan pada kaos, jaket, tas, topi dan media lain yang berbahan kain. Terlebih dengan hadirnya Polyflex PU yang tipis membuat sablon polyflex menjadi pilihan menarik untuk sablon kaos. 

 

Proses Sablon Polyflex 

 

Membuat sablon polyflex tidaklah serumit sablon manual dan bahkan dibilang sangat mudah. Kita hanya memerlukan komputer untuk membuat desain lalu mesin cutting untuk mencetak desain serta mesin heat press untuk menempelkannya. Sebagai ilustrasi proses sablon Polyflex kami berikan sedikit penjelasanya beserta gambar di bawah ini.

 

 

 

1 Membuat Desain

Anda bisa membuat desain sablon polyflex menggunakan media komputer atau laptop dengan bantuan software desain seperti Corel Draw atau pun Adobe Ilustrator.

 

2 Prosses Cutting / Mencetak Desain

Setelah desain dibuat selanjutnya adalah mencetak desain tersebut menggunakan mesin cutting digital atau lebih dikenal dengan mesin cutting sticker.

 

3 Membersihkan / Mengelupas Hasil Cutting

Setelah proses cutting selesai maka Anda akan mendapatkan hasil desain yang tadi dibuat tersebut. Namun hasil cutting itu sendiri tidaklah langsung berbentuk sesuai dengan desain yang dibuat. Yang harus kalian lakukan adalah mengelupas hasil cuttingan tadi secara perlahan hingga menyisakan hasil desainnya saja.

 

4 Proses Pengepresan / Penempelan Ke Media

Setalah hasil cutting yang sudah dikelupas dan berbentuk seperti yang di inginkan sekarang waktunya menempelkan bahan polyflex tersebut ke media yang diinginkan menggunakan mesin Heat Press.

5 Hasil Akhir Sablon Polyflex

Terakhir jika proses pengepresan sudah selesai maka biarkan dahulu media yang dipres tadi dalam beberapa saat hingga dingin agar lem yang terdapat pada bahan polyflex benar-benar merekat erat pada media. Setelah dingin barulah kalian mulai mengelupas lapisan bening pada polyflex tadi.

 

Cukup mudah bukan cara pengerjaan sablon menggunakan bahan polyflex. Dari ulasan di atas maka kami akan simpulkan apa saja kelebihan dan kekurangan sablon Polyflex itu sendiri sebagai berikut.

 

 

 

Kelebihan Sablon Polyflex

  • Proses cepat dan mudah
  • Biaya lebih murah
  • Bisa sablon desain berbeda secara satuan
  • Hasil lebih presisi dan rapi
  • Tidak banyak sisa bahan terbuang
  • Lebih awet dan tahan lama ( banyak yang bilang sablon polyflex cepat rusak, benar jika bahan yang digunakan jelek, untuk itu kami menggunakan bahan Polyflex PU Korea dengan kualitas terbaik).
  • Warna tidak akan pudar walau dicuci berkali-kali

 

 

Kekurangan Sablon Polyflex

Pilihan warna tidak banyak (namun bisa dikombinasaikan dengan proses printing)

Mesin yang digunakan memiliki harga lumayan mahal

Belum begitu familiar di daerah tertentu